Berdiri
|
Pendiri
|
Tujuan
|
Gambar
|
|
Budi Utomo
|
Organisasi
Budi Utomo (BU) didirikan pada tanggal 20 Mei 1908 oleh para mahasiswa STOVIA
di Batavia dengan Sutomo sebagai ketuanya. Terbentuknya organisasi tersebut
atas ide dr. Wahidin Sudirohusodo yang sebelumnya telah berkeliling Jawa
untuk menawarkan idenya membentuk Studiefounds.
|
Dr. Sutomo dan Dr. Wahidin Sudiro Husodo
|
Memajukan Hindia-Belanda yang
dicapai melalui pendidikan, pertanian, perdagangan, ilmu pengetahuan dan
kebudayaan.
|
|
Sarekat Islam
|
Tiga
tahun setelah berdirinya Budi Utomo, yakni tahun 1911 berdirilah Sarekat
Dagang Islam ( SDI ) di Solo oleh H. Samanhudi, seorang pedagang batik dari
Laweyan Solo.
|
H. Saman Hudi
|
Memajukan perdagangan, membantu para anggota dalam
permodalan perdagangan, memajukan kehidupan agama Islam, memperbaiki pendapat
yang keliru mengenai agama Islam, memajukan pengajaran dan pendidikan untuk
meningkatkan derajat bangsa.
|
|
Indische partij
|
Indische
Partij (IP) didirikan di Bandung pada tanggal 25 Desember 1912 oleh Tiga
Serangkai, yakni Douwes Dekker (Setyabudi Danudirjo), dr. Cipto Mangunkusumo,
dan Suwardi Suryaningrat (Ki Hajar Dewantara).
|
Douwes Dekker, Cipto Mangunkusumo, Suwardi
Suryaningrat (Tiga Serangkai)
|
Menanamkan cita-cita persatuan nasional, memberantas
segala bentuk tindakan yang membawa kebencian antar agama dan ras,
memberantas kesombongan social dalam pergaulan.
|
|
Muhammadiyah
|
Muhammadiyah
didirikan oleh Kiai Haji Ahmad Dahlan di Yogyakarta pada tanggal 18 November
1912. Asas perjuangannya ialah Islam dan kebangsaan Indonesia, sifatnya
nonpolitik. Muhammadiyah bergerak di bidang keagamaan, pendidikan, dan sosial
menuju kepada tercapainya kebahagiaan lahir batin.
|
KH. Ahmad Dahlan
|
Menyebarluaskan ajaran Islam
yang sesuai Al-Qur’an dan Hadits, memajukan pendidikan berlandaskan Islam,
Pengembangan pengetahuan yang diselaraskan dengan kehidupan modern,
meningkatkan kesejahteraan hidup umat Islam.
|
|
PKI
|
Benih-benih
paham Marxis dibawa masuk ke Indonesia oleh seorang Belanda yang bernama
H.J.F.M. Sneevliet. Atas dasar Marxisme inilah kemudian pada tanggal 9 Mei
1914 di Semarang, Sneevliet bersama-sama dengan J.A. Brandsteder, H.W.
Dekker, dan P. Bersgma berhasil mendirikan Indische Sociaal Democratische
Vereeniging (ISDV)
|
H.J.F.M Sneevliet
|
Menciptakan negara komunis
|
|
Taman siswa
|
Sekembalinya dari
tanah pengasingannya di Negeri Belanda (1919), Suwardi Suryaningrat
menfokuskan perjuangannya dalam bidang pendidikan. Pada tanggal 3 Juli 1922
Suwardi Suryaningrat (lebih dikenal dengan nama Ki Hajar Dewantara) berhasil
mendirikan perguruan Taman Siswa di Yogyakarta. Dengan berdirinya Taman
Siswa, Suwardi Suryaningrat memulai gerakan baru bukan lagi dalam bidang
politik melainkan bidang pendidikan, yakni mendidik angkatan muda dengan jiwa
kebangsaan Indonesia berdasarkan akar budaya bangsa.
|
Ki Hajar Dewantoro
|
Mewujudkan masyarakat yang
tertib dan damai.
|
|
PNI
|
Algemene
Studie Club di Bandung yang didirikan oleh Ir. Soekarno pada tahun 1925 telah
mendorong para pemimpin lainnya untuk mendirikan partai politik, yakni Partai
Nasional Indonesia ( PNI)
|
Ir. Soekarno, Mr.Sartono dan
Mr. Iskaq Cokroadisuryo
|
Mencapai Indonesia merdeka
|
|
Gerakan pemuda
-Trikoro Dharmo
-JongSumatranen Bond
Jong Celebes, Jong Ambon,Pemuda Betawi, Sekar Rukun
|
Pada
7 Maret 1915, para pemuda keluaran Budi Utomo mendirikan organisasi pemuda
yang disebut Trikoro Dharmo di Jakarta.
|
-R.SatimanW., Sunardi, Sutomo.
|
Mempererat tali hubungan,
menambah pengetahuan, memperkokoh rasa perstuan dan kesatuan.
|
|
MIAI
|
Ternyata
Jepang masih membutuhkan bantuan dan tenaga umat Islam. Hl ini terbukti
dengan diaktifkannya kembali MIAI (Majelis Islam A'la Indonesia) pada tanggal
4 September 1942. Pengaktifan kembali MIAI ini diharapkan dapat memobilisasi
gerakan umat Islam untuk menopang keperluan perang.
|
KH. Mas Mansyur, KH. M. Dahlan,
KH.Wahab, Wondo Amiseno.
|
Mempererat hubungan tali
persaudaraan antar organisasi, menyamakan langkah untuk membela kejayaan
Islam.
|
|
Gerakan wanita
-Putri Merdika
-Kartini Founds
-Keutamaan Istri
Kerajinan Amal Setia, Aisyiyah,
Putri Budi Sejati dsb.
|
Munculnya
gerakan wanita dirintis oleh R.A. Kartini yang kemudian dikenal sebagai
pelopor pergerakan wanita Indonesia. R.A. Kartini bercita-cita untuk
mengangkat derajat kaum wanita Indonesia melalui pendidikan
|
-R.A. Sabaruddin, R.A. Sutinah
Joyopranoto, Rukmini
-Tn&Ny. C.Th.de Venter
-R.Dewi Sartika
|
-Memberi bantuan, bimbingan,
penerangan pd kaum wanita pribumi dlm menuntut pelajaran&mengemukakan
pendapat
-Menghimpun dana untuk
pendidikan bangsa Indonesia
-Mengajar anak gadis agar mampu
membaca,menulis,berhitung&ketrampilan rumah tangga.
|
.
|
iklan
Sunday 28 February 2016
para pendiri organisasi pada zaman kemerdekaan
nama saya gilang pertama putra, saya anak pertama dari 4 bersaudara yang kini berumur 17 , saya mempunyai cita cita menjadi perwira muda polisi. sekarang saya bertempat tinggal di bangkalan madura jawa timur.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment